- Home »
- Romance , Shoujo Ai , Visual Novel »
- Review Game : Nurse Love Addiction (Hakuisei Aijou Izonshou)
// Puspita Zulviandari
// On-Monday, October 1, 2018
Hey, yo minna! Balik lagi di blog
addictnime, bersama gue admin fujoshi(t) mesum tukang review asal-asalan. Oke,
kali ini gue mau ngereview game Visual Novel yuri yang sebenarnya udah lama
banget gue mainin, Cuma baru sempet namatin kemarin. Judulnya Nurse Love
Addiction, atau Hakuisei Aijou Izonshou ggdagudaguidgasiudgiu, susah amat
ngejanya -_- Atau bisa juga disingkat Hakuai. Akhirnya gue berhasil namatin semua
routenya, setelah gue berhenti main game ini beberapa bulan, habis kena trauma
karena namatin rutenya Sakuya. Dan kali ini gue pengen kasih review ke kalian
semua. Sekali lagi gue ingetin, semua review di blog gue ini mengandung sop
iler jadi buat kalian yang belum main dan pengen merasakan keseruan main game
ini mending ditunda dulu baca review gue ini. Untuk yang anti LGBT dan
homopobhic, jauh-jauh deh karena game ini mengandung unsur LGBT, unsur yuri
yang sangat kental. Tapi tenang aja, game ini nggak ada adengan 18+, karena ini
bukan eroge. Fanservice game ini cuma sebatas skinship & kissing doang.
Protagonis alias karakter utama
kita di game Hakuai adalah seorang cewek biasa yang rada2 oon tapi banyak
haremnya. Namanya Osachi Asuka, dia punya adik yang lebih bisa diandalkan
daripada Asuka sendiri, namanya Osachi Nao. Suatu hari, Asuka nemu sebuah buku
cerita yang dibelakangnya ada tulisan “Aku pengen jadi perawat.”. Terus
akhirnya gara-gara baca catatan itu, Asuka masuk ke sebuah sekolah keperawatan,
Teito Nursing Academy. Asuka diceritakan di game ini mengalami hilang ingatan,
jadi dia lupa semua tentang masa lalunya, cita-citanya dan bahkan kepribadian
Asuka dulu dan sekarang itu beda banget. Dia jadi perawat pun cuma gara-gara
baca catatan dari dirinya di masa lalu. Untung catatannya bilang dia pengen
jadi perawat, coba kalo catatannya bilang dia pengen jadi tukang tahu bulat.
Udah jualan tahu bulat keliling doi XD #garing
Setelah Asuka masuk ke Teito,
Asuka ketemu sama Kanade Sakuya dan Amatou Itsuki. Terus ada juga Oohara
Kaede-sensei, guru yang dikagumi Asuka. Lalu ada tokoh tambahan lain kayak
kembar Machi & Michi. Terus ada Yuki yang jadi pasien sekaligus teman Asuka
waktu PKL di rumah sakit, sayangnya Yuki meninggal di pertengahan cerita. Dan ada
beberapa tokoh tambahan lain yang muncul di tiap route para heroine. Heroine
alias love interest di game ini ada 4 orang, Nao, Sakuya, Itsuki sama
Kaede-sensei. Di sini gue bakalan jelasin satu per satu rute di game ini. Tiap
heroine punya 2 macem ending, happy ending & bad ending. Dan untuk bad
ending... cukup bikin gue shock, but I kinda like it :v Bad ending di Hakuai
bisa dibilang cukup dark dan creepy, jadi sebaiknya siapkan mental kalian.
Pertama, rute Nao si imouto yang
imut-imut dan perhatian banget sama kakaknya, Asuka. Tapi dibalik sifatnya yang
baik dan perhatian ternyata Nao menyimpan rahasia masa lalunya dengan Asuka.
Ini bukan rute incest kok, Asuka dan Nao gak punya hubungan darah. Nao ternyata
adalah manusia buatan sebuah laboratorium, Asuka dulu pernah dijadiin tikus
percobaan juga di sana. Selain Asuka dan Nao, Itsuki dan Sakuya juga ternyata
pernah menghuni lab itu. Lab itu merupakan pusat pengembangan anak-anak yang
punya semacam kekuatan super. Tapi akhirnya hancur karena kebakaran, dan
awalnya Asuka dilaporkan meninggal. Tapi ternyata dia diadopsi keluarga Osachi
bersamaan dengan Nao. Nao ini kekuatannya bisa dibilang paling hebat diantara
heroine lainnya. Waktu Asuka ditusuk Kyouko (kembaran Sakuya, detailnya bisa
diliat di rutenya Sakuya), Nao bisa menyembukan Asuka dengan cepat. Nggak
heran, soalnya Nao itu manusia buatan lab.
Dan ternyata Nao-lah yang
menghapus ingatan Asuka, demi kebaikan Asuka. Nao menganggap kenangan di lab
itu bakal bikin Asuka trauma. Nao emang sosok adik yang kelihatan sempurna,
manis, imut-imut, perhatian, dan bisa diandalkan. Tapi ternyata Nao punya sisi
“bad-girl” yang masih melekat. Soalnya dulu di SMP dia pernah jadi “yankee”,
Asuka punya fotonya XD Nao bahkan gak segan-segan menyandera kakaknya sendiri,
Asuka, di klimaks route Nao ini. Sampe-sampe Itsuki bawa tembakan buat ngadepin
Nao. Nao selama ini mencintai kakaknya, Sakuya. Demi menyembuhkan Asuka waktu
luka ditusuk Kyouko, dia sampe rela kekuatannya melemah. Kalo kekutannya
melemah, itu bakal berefek sama ingatan Asuka. Dan akhirnya dia makan banyak
obat untuk membangkitkan kekuatannya, supaya kakaknya tetep amnesia. Tapi di
ending, Asuka yang suka sama Nao juga, melarang Nao buat nyiksa diri makan obat
terus-terusan. Asuka bakalan baik-baik aja walaupun ingatannya kembali.
Ternyata di masa lalu, Asuka dulu suka sama Sakuya. Tapi di rute Nao ini, Asuka
menolak Sakuya dan memilih Nao. Dan Sakuya memilih untuk melanjutkan
hubungannya dengan Itsuki. Ya bener, Sakuya dan Itsuki udah pacaran sejak dulu,
sejak Asuka menghilang. Tapi gue sendiri gak tau Sakuya dan Itsuki itu
bener-bener saling mencintai apa nggak, soalnya yaaa keliatan meragukan aja
gitu.
Happy ending rute Nao, Asuka dan
Nao lulus jadi perawat dan kerja di rumah sakit yang sama. Mereka ciuman di
sebuah ruangan di rumah sakit tempat mereka bekerja, tapi ada anak kecil yang
buka pintu ruangan itu dan ngeliat mereka berdua ciuman. LOL XD Dan bad
endingnya, Nao melemah, dia cuma bisa pasrah. Nao jadi budak seksnya Asuka OwO)
CG bad ending ini mengandung unsur BDSM :v Kalo kalian pecinta BDSM sepertinya
bakalan suka ending ini.
Next Sakuya route, si ohime-sama
yang cantik pake banget, rambut panjang, anggun, dingin di awal tapi dia punya
sisi manis juga. Sakuya ini adalah cinta pertama Asuka (termasuk first kiss
juga, wow) Tapi karena Asuka dikabarkan meninggal, akhirnya Sakuya pacaran sama
Itsuki. Asuka sempet mergokin Sakuya ciuman sama Itsuki. Asuka kena NTR kah??
:v Sakuya masih suka sama Asuka, tapi dia berusaha melupakan perasaannya sama
Asuka. Adegan ciuman Sakuya dan Asuka di atap, Sakuya bermaksud mengembalikan
ciuman Asuka dulu dan melupakan perasaannya. Tapi malah Kyouko nusuk Asuka
gara-gara kejadian itu. Kyouko dan Sakuya berbagi tubuh yang sama, jadinya
Sakuya kayak punya kepribadian ganda. Soalnya dulu Kyouko meninggal waktu
peristiwa kebakaran di lab. Tapi ternyata yang meninggal bukan Kyouko, tapi
malah Sakuya (hiksss... T_T). Jiwanya Sakuya bisa ada di tubuh Kyouko karena
Sakuya mendonorkan hatinya buat Kyouko.
Tapi ternyata organ donor dari
Sakuya itu nggak bertahan lama, jadi Kyouko alias Sakuya pun harus dirawat di
rumah sakit dalam waktu yang lama. Tiap hari, Asuka menjenguk Sakuya karena
Asuka pun masih mencintai Sakuya. Sakuya bisa dibilang heroine yang paling
malang di game ini. Udah sakit-sakitan, ibunya meninggal dan dia harus ngurusin
urusan keluarganya. Sampe-sampe harus ngulang kelas setahun. Dan ternyata
selama ini dia cuma numpang di badan Kyouko, Sakuya yang asli udah meninggal.
Di rute heroine yang lain, di ending Sakuya juga harus mengulang kelas setahun
karena urusan keluarga. Haduh kasian sekali kamu Sakuya T_T Please, give
happiness to Sakuya. Rute sakuya ini mungkin bisa dibilang sebagai rute
tersedih, rute yang paling bikin baper. Tapi ada moment-moment manis juga
antara SakuyaxAsuka. Contohnya waktu Asuka kepleset dan gak sengaja jatuh di
atas badannya Sakuya. Dan malah kepergok sama Itsuki dan Nao XD Sebenernya di
rute Sakuya ini ada hint-hint buat pairing ItsukixNao. Ya udah Itsuki ambil aja
itu Nao, biar Asuka sama Sakuya aja ea :v #TeamSakuyaxAsuka
Happy
Ending, Asuka memilih menikahi Kyouko dan membujuk dia supaya mau operasi
transplantasi organ. Walaupun itu bikin Sakuya bakal menghilang untuk
selamanya. Yah ini emang ide gila, soalnya Kyouko itu yandere abis. Dia juga
benci banget sama Asuka, dan gak segan buat nusuk Asuka. Itsuki juga pernah
jadi korban keganasan Kyouko XD Semua itu dia lakukan karena Kyouko sangat
mencintai Sakuya. Asuka ngajak Kyouko buat nikah, buat menuhin janji dia sama
Sakuya, kalo Asuka bakal jagain Kyouko sepeninggal Sakuya. Awalnya Kyouko masih
belum menerima Asuka. Bahkan waktu acara “nikah palsu” antara Asuka dan Sakuya,
Kyouko nyerahin semuanya ke Sakuya dan gak mau ikut di acara pernikahan palsu
itu. Tapi lama kelamaan Kyouko bisa nerima Asuka. Bahkan mereka sampe “bikin
anak” alias ngeue :V Dan aneh bin ajaib, mereka bisa punya anak. Dan anak
mereka itu ternyata adalah reinkarnasi Sakuya >.< Wait, what??!! Gimana
caranya pasangan yuri bisa punya anak ea? :v Main “gunting-guntingan” mulu :v
Tapi yah, semuanya bisa terjadi di dalam dunia game. Perasaan gue setelah dapet
happy ending ini, mix antara sedih dan senang. Sedih karena Sakuya meninggal,
seneng karena Asuka nikah sama Kyouko dan Sakuya reinkarnasi lagi walaupun jadi
anak Asuka dan Kyouko. :’) Mungkin ntar Asuka bakal punya dua bini, Kyouko dan
anaknya sendiri, Sakuya :v
Bad endingnya, Asuka cuma mau
nikah sama Sakuya karena dia cuma cinta sama Sakuya. Akhirnya Sakuya meninggal
bersamaan dengan Kyouko karena Kyouko nggak mau operasi transplantasi organ.
Akhirnya Asuka pun menikahi mayat Sakuya alias Kyouko. OwO) Wow, such a creepy
ending.
Selanjutnya rute Itsuki, cewek
megane, shorthair, tukang gombal, tukang boong, yang bodynya paling wah diantara
yang lainnya. Walaupun Itsuki sifatnya tomboy, tapi pakaiannya paling seksi
daripada heroine yang lain. Itsuki punya lab tempat dia dan temannya
menyalurkan bakat. Itsuki bikin project game, judulnya Prima-prima apalah gitu
XD #dasarpelupa Dan Asuka selalu dipaksa Itsuki buat cosplay karakter Prima,
yah karakter Prima di sini sejenis sama mahou shoujo tapi pake pakaian perawat.
Jujur aja gue gak terlalu suka karakter Itsuki. Itsuki ternyata mencintai Asuka
sejak dulu. Karena Asuka dikabarkan meninggal, Sakuya yang suka sama Asuka pun
shock berat. Dan Itsuki-lah yang jadi pengganti Asuka buat Sakuya, sampe-sampe
Itsuki ngejiplak kepribadian Asuka yang dulu demi Sakuya.
Tapi karena Asuka hilang ingatan,
kepribadian Asuka dulu dan sekarang jauh berbeda. Itsuki selalu ngotot buat
ngembaliin ingatan Asuka supaya Asuka yang dulu bisa kembali. Alasannya karena
Itsuki kepengen Asuka kembali mencintai Sakuya seperti dulu dan mereka berdua
bisa bersatu. Tapi Asuka tau yang paling cinta sama Asuka adalah Itsuki sendiri.
Karena Itsuki yang paling ngotot supaya Asuka yang dulu bisa kembali. Tapi
Itsuki mengelak dan malah mencium Asuka. Setelah kejadian itu, mereka jadi
diem-dieman, hubungan mereka merenggang. Sampai suatu hari Asuka diculik sama
Sumika, orang yang memusuhi Itsuki. Tapi Itsuki berhasil nyelametin Asuka. Kalo
Itsuki telat, Asuka mungkin udah diewe sama Sumika, lol XD Setelah kejadian
itu, Itsuki membubarkan labnya, lalu menghilang selama berbulan-bulan. Game
Prima yang dia garap pun nggak bisa selesai. Hiromi, salah satu teman Itsuki di
lab, nyuruh Asuka buat main game Prima yang belum selesai itu. Asuka pun sadar,
kalo karakter Prima di game itu adalah Asuka, dan karakter musuh, si Ratu,
ternyata adalah Itsuki. Dan menjelang ending, ratu berkata bahwa dia hanya
ingin bersama dengan Prima. Sayang game itu belum selesai, dan Asuka pun
berniat menjual game itu di comiket.
Happy endingnya rute Itsuki,
Itsuki berhasil ngalahin Sumika dan nyelametin Asuka. Sumika pun berhasil
diringkus polisi. Tapi akibatnya, Itsuki harus menutup lab dan menghilang.
Kabarnya lab Itsuki bukan cuma bikin game atau karya lain, tapi juga ada
penjualan narkoba di lab. Tapi, Itsuki dateng ke comiket buat ngeliat keadaan
Asuka. Di situlah Asuka dan Itsuki saling mengungkapkan perasaan masing-masing.
Terus mereka pun jadian deh! Itsuki sebelumnya udah ngomong sama Sakuya kalo
dia suka sama Asuka, dan pengen mengungkapkan perasaannya ke Asuka. Dan
akibatnya dia ditampar 3x dan dipukul di perut 3x oleh Sakuya, terus diputusin
XD Tapi Itsuki boong ke Asuka, kalo dia gak diapa-apain sama Sakuya setelah
ngomong kalo dia suka Asuka. Akhirnya Asuka pun memberanikan diri buat ngomong
ke Sakuya kalo dia sama Itsuki pacaran, sekaligus minta maaf atas semuanya.
Akibatnya Asuka kena pukul di perut sama Sakuya dan Sakuya baru bisa memaafkan
Asuka. Yah, Sakuya pastinya jengkel ngeliat pacar sama cinta pertamanya malah
jadian. Poor Sakuya~ Di akhir, bakal disuguhi adegan Itsuki gendong Asuka dan
ciuman di tengah-tengah murid Teito yang lain. Terus disorak-sorakin deh mereka
(WTF?) Setelah itu ada adegan Itsuki mau ngewe Asuka di ruangan praktek(nafsuan
amat nih si Itsuki kampret :’v), tapi kedengeran sama Nao dan Sakuya.
Sampe-sampe Nao dan Sakuya nyumpahin mereka berdua XD Mungkin Nao dan Sakuya
diam-diam masih mencintai Asuka :/
Bad endingnya...., hmmm.... bisa
dibilang ini mungkin termasuk bad ending paling dark dan creepy. Itsuki gagal
mengalahkan Sumika, tapi Sumika pun kabur karena Itsuki telepon polisi. Itsuki
menutup lab dan menghilang. Saat Asuka ke Comiket demi ngejual game Prima,
Itsuki nggak muncul juga. Itsuki baru muncul waktu Asuka pulang dari Comiket.
Parahnya, dia muncul dalam keadaan sekarat dan bersimbah darah setelah ditusuk
Sumika. Nyawa Itsuki udah gak bisa tertolong lagi. Menjelang kematiannya,
Itsuki berkata dia ingin menjadi satu dengan Asuka, sama dengan apa yang
dikatakan ratu ke Prima di game Prima. Di adegan akhir, Asuka lagi di kamar
makan rebusan daging sambil ngobrol sama ilusi Itsuki. Dan ternyata daging yang
dimakan Asuka itu daging mayatnya Itsuki. OwO)w Dengan memakan daging Itsuki, Asuka
dia bisa menjadi satu dengan Itsuki. Gila, kanibalisme ini mah. Ending yang
mengejutkan sekaligus creepy. !!-_-)
Terakhir, ada rutenya
Kaede-sensei, guru Asuka di Teito Nursing Academy, idola Asuka, sosok Perawat
Sempurna, malaikat berbaju putih yang dikagumi oleh Asuka. Tapi dibalik
sosoknya yang kelihatan kuat dan berwibawa, dia ternyata memiliki sisi lemah.
Dia suka menyendiri dan menangis di ruang penyimpanan dokumen. Ke mana-mana dia
selalu membawa amplop bertuliskan “surat
pengunduran diri”. Ternyata surat pengunduran diri itu ditulis oleh mantan
pacarnya yang mencampakkan dirinya dulu. Karena Kaede dianggap lemah, dia
selalu mengeluh kalo dia nggak sanggup jadi perawat lagi. Sampai sekarang Kaede
masih belum bisa melupakan mantannya itu. Makanya dia selalu membawa amplop
surat pengunduran diri yang ditulis mantannya, menganggapnya sebagai jimat.
Terus setiap dia ingat mantannya, dia selalu nangis di ruang arsip, sendirian.
Sampai akhirnya Asuka ngeliat Kaede nangis di situ, dan mencoba menghibur
Kaede. Dan karena itu Asuka dan Kaede mulai saling jatuh cinta. Dan Kaede pun
nembak Asuka, meskipun dia sendiri tau kalau Asuka itu muridnya sendiri. Tau
sendiri lah, kalo di jepang hubungan antara guru dan murid itu dianggap tabu.
Ini udah hubungan guru & murid, plus sesama jenis lagi, double tabu XD
Asuka dan Kaede berpacaran diam-diam. Asuka
mulai sering dateng ke rumahnya Kaede. Suatu hari, Kaede ngejatuhin amplop
surat pengunduran dirinya yang selalu ia bawa kemana-mana. Asuka memungut
amplop itu dan membaca isinya. Ternyata isinya bukanlah surat pengunduran diri,
tapi surat cinta dari mantan pacarnya Kaede untuk Kaede. Ternyata mantannya
nggak bermaksud buat mencampakkan Kaede, dia selalu mencintai Kaede. Asuka
takut kalau sampe Kaede baca surat itu, Kaede bakal berpaling dari Asuka dan
balikan sama mantannya. Rute Kaede ini bisa dibilang rute yang paling fluffy
dan cute. Asuka dan Kaede sering banget tatap-tatapan, nggak liat situasi XD
Macem-macem usaha Asuka supaya bikin Kaede tambah cinta, seperti ngikutin
instruksi majalah dewasa buat seduce
Kaede, dll bikin gue ngakak.
Happy endingnya, sehabis
nge-date, Asuka ngembaliin amplop surat pengunduran diri ke Kaede dan nyuruh
Kaede baca isinya. Kaede kaget setelah baca surat dari mantannya. Asuka pun
lari dari Kaede sambil berharap untuk kebahagiaan Kaede. Setelah kejadian itu,
Kaede nemuin mantannya di kota tempat mantannya bekerja. Asuka mengira Kaede
ketemu mantannya lagi supaya mereka bisa balikan. Ternyata Kaede menemui
mantannya supaya mereka bisa berpisah dengan baik-baik. Dan Kaede pun masih
tetap menjadi pacar Asuka. Di adegan akhir, Asuka lulus dari Teito dan memulai
karirnya sebagai perawat. Asuka dan Kaede ngerjain kerjaan mereka di rumah
Kaede bersama-sama. Sehabis mereka selesai mengerjakan pekerjaan mereka, mereka
pun ciuman dan mesra-mesraan. Well, ending yang cukup manis.
Bad endingnya, Asuka yang takut
buat ngembaliin amplop surat pengunduran diri ke Kaede, akhirnya pulang ke
rumah tanpa mengembalikan amplop itu. Dan ternyata waktu Asuka ngecek tasnya,
amplop itu udah gak ada. Sepertinya Kaede sudah tau kalau Asuka menyembunyikan
amplop itu. Akhirnya Asuka gagal mengambil hati Kaede dan Kaede balikan dengan
mantan pacarnya. Di adegan akhir, Asuka terbangun dari tidurnya, dalam keadaan
telanjang dan di sampingnya ada Kaede. Ternyata semalam dia ngewe sama Kaede :v
Asuka yang udah jatuh cinta banget sama Kaede, cuma bisa pasrah jadi budak
seksnya Kaede. Sementara Kaede udah balikan sama mantannya. Walaupun cuma bisa
“dapet tubuhnya” Kaede, udah cukup buat Asuka karena Asuka mencintai Kaede.
Hmm..., ending yang cukup menyedihkan dan agak dark juga.
Pendapat gue setelah memainkan
game lucknut ini, yaa... okelah lumayan, lumayan buat menghabiskan waktu
senggang. Ceritanya simple, dan waktu mainnya juga gak panjang-panjang amat.
Kalo soal storyline, gue lebih suka Flowers series sih daripada ini. Flowers
series menurut gue masih da best buat sekelas VN yuri begini. Art game Hakuai
didominasi warna pastel yang menambah kesan smooth, cocok buat VN macem ini. Yang
mengejutkan di game ini adalah endingnya, apalagi bagian bad ending. Kata
Patrick, aku tidak bisa mendengar apapun, terlalu gelap di sini. Paling creepy
bad endingnya Itsuki, Asuka sampe jadi kanibal gitu OwO) Bad ending yang paling
menyebalkan, bad endingnya Kaede. Mau aja Asuka dijadiin sex slave-nya Kaede,
hmm... blind love -_- Untuk rute Nao, lumayan lah, lumayan cute. Meskipun bad
endingnya mengandung BDSM dan Nao diiket-iket tali merah gitu :v (jadi keinget
50 Shades of Grey film favorite admin mesum XD lol :v di sini mungkin jadi 50
Shades of Asuka :v)
My favorite character is....
Sakuya. Gue paling suka rutenya Sakuya, Sakuya itu best girl, first lovenya
Asuka. Kalo Asuka gak hilang ingatan, dia pasti udah pacaran sama Sakuya sejak
dulu bukannya malah si Itsuki kampret itu yang pacaran sama Sakuya. Happy endingnya
emang bittersweet, tapi gapapa lah yang penting Asuka, Kyouko dan Sakuya
bahagia :’) Sayangnya Sakuya selalu keliatan menderita di ending tiap route
kecuali di bad ending after school. #PlzGiveSakuyaMoreHappiness
Rate 6/10 buat game ini, okelah
not bad. Rasanya gak realistis aja gitu, hubungan CewekxCewek di game ini
terasa sangat normal. Bahkan sesama cewek ngeue aja bisa punya anak, gimana
caranya itu? Sangat bertentangan dengan sains :v Well, fuck logic XD Namanya
juga game, semuanya bisa terjadi di game.
Oke, sampe segini dulu review gue
mengenai game Hakuai ini. Kalau kalian mau main, di steam ada, emang agak
overpriced sih buat ukuran game VN kayak gini. Tapi kalau kalian pecinta yuri,
dan kalian suka game semacam ini, gak ada salahnya buat mencoba. Buat yang udah
main, coba kasih tanggapan kalian mengenai game Hakuai ini di kolom komentar.
Maaf kalau ada kesalahan kata di artikel ini, karena saia juga manusia kan :v Sampai
jumpa lagi di review berikutnya. Domou Arigatou!